Bakti Sosial 2


Seorang relawan Yayasan Cahaya Pelangi Indonesia (yayasan) sedang memberi petunjuk
kepada temannya dalam kerja bakti perapihan kantor Bank Sampah Gotong Royong (BSGR).


Beberapa relawan yayasan sedang membuat media tanam agar kantor BSGR menjadi
 rindang dan asri, setelah 15 tahun dibiarkan kosong ditinggalkan penghuninya.


 Beberapa relawan yayasan sedang membuat media tanam agar kantor BSGR menjadi
 rindang dan asri, setelah 15 tahun dibiarkan kosong ditinggalkan penghuninya.


Beberapa relawan yayasan sedang membuat media tanam agar kantor BSGR menjadi
 rindang dan asri, setelah 15 tahun dibiarkan kosong ditinggalkan penghuninya.

 
Beberapa relawan yayasan sedang membuat media tanam agar kantor BSGR menjadi
 rindang dan asri, setelah 15 tahun dibiarkan kosong ditinggalkan penghuninya.


Seorang relawan yayasan sedang menyiram media tanam yang baru saja ditanami
beberapa jenis tanaman seperti sirsak, mangga, rambutan dan jambu batu.


Dua orang relawan yayasan sedang mengambil tanah di kebun untuk membuat 
media tanam di depan kantor BSGR.


Seorang relawan yayasan menyempatkan diri berfoto setelah menancapkan tanaman yang disumbangkannya,
jambu batu, pada media tanam. Kelak, ia berharap kantor BSGR ini rindang dan asri serta dapat memetik buahnya.


 
Usai membuat media tanam di kantor BSGR, beberapa relawan yayasan 
menyempatkan diri berpose di depan kamera untuk dokumentasi.


Di samping membuat media tanam, beberapa relawan yayasan lainnya membuat lubang resapan
air BIOPORI yang dapat berfungsi sebagai media penyimpanan sampah organik rumah tangga
untuk diproses menjadi pupuk dan dapat mengundang cacing beberap bulan kemudian.


Bpk. Imron Rosyadi, pelopor Bank Sampah dan pejuang lingkungan hidup dari Tangerang Selatan
sedang mengajari seorang relawan yayasan membuat lubang resapan air BIOPORI. Ia berharap
pengalamannya bisa ditularkan kepada banyak orang sehingga akan semakin banyak orang yang
peduli terhadap lingkungan.
 


Ketua yayasan, Iman Nurhadiansyah, sedang memperhatikan Bpk. Imron Rosyadi
mengajari seorang relawan yayasan praktik membuat lubang resapan air BIOPORI.

Lubang resapan air BIOPORI hasil karya para relawan yayasan setelah mendapatkan  
kursus singkat dari Bpk. Imron Rosyadi, pejuang lingkungan hidup dari Tangerang
Selatan, Banten.



Beberapa pengurus dan relawan yayasan praktik bersama membuat lubang resapan
air BIOPORI setelah mendapat banyak pelajaran dari Bpk. Imron Rosyadi, seorang 
pejuang lingkungan hidup dari Tangerang Selatan, Banten.


Para pengurus yayasan sedang bersantap siang, setelah dari pagi melakukan kerja
bakti bersih-bersih kantor BSGR, setelah 15 tahun ditinggalkan penghuninya sehingga 
dipenuhi debu dan berbagai kotoran lainnya. 


Para relawan yayasan sedang bersantap siang, setelah dari pagi melakukan kerja
bakti yang cukup melelahkan untuk membersihkan dan merapikan kantor BSGR, 
yang selama 15 tahun telah ditinggalkan penghuninya sehingga  dipenuhi debu 
dan berbagai kotoran lainnya.


  Segenap pengurus dan relawan yayasan akhirnya bisa bernapas lega, ternyata
rumah 'hantu' yang selama 15 tahun ditinggalkan penghuninya bisa kembali
bersih sehingga dapat digunakan sebagai kantor BSGR yang layak.



Segenap pengurus dan relawan yayasan akhirnya bisa bernapas lega, ternyata
rumah 'hantu' yang selama 15 tahun ditinggalkan penghuninya bisa kembali
bersih sehingga dapat digunakan sebagai kantor BSGR yang layak.




Persiapan Penilaian Lomba Bank Sampah 
Tingkat Nasional, 16 September 2015

Bagi yang ingin melihat dokumentasi bakti sosial tanggal 3 & 9 September 2015, silahkan Klik! Di Sini.


Seorang relawan yayasan sedang memasang foto-foto kegiatan 
Bank Sampah Gotong Royong (BSGR) dalam rangka persiapan
 Lomba Bank Sampah Tingkat Nasional.










Pengurus yayasan bersama seorang pegawai Dinas Kebersihan, Pertamanan
dan Pemakaman (DKPP) Kota Tangerang Selatan sedang meninjau kebun 
milik Bank Sampah Gotong Royong.

Bagi yang ingin melihat dokumentasi bakti sosial tanggal 3 & 9 September 2015, silahkan Klik! Di Sini.


Posting Komentar

1 Komentar